KENAPA bisa kondisi industri film menjadi tanggung jawab kita semua, yang padahal bukan termasuk insan perfilman, baik filmmaker
maupun para ahli bermain peran, jelas saja ini ada pengaruhnya.
Penonton nyatanya bisa menjadi bukti nyata kalau film Indonesia masih
bisa berkancah di negerinya sendiri, sejak dianggap pernah terpuruk
lama, bahkan dengan sengaja ‘dilupakan’ oleh distributor lokalnya
sendiri.
Jumlah penonton yang datang ke bioskop, sikap mereka dalam memilih tema film yang akan dinikmati, sampai saat ini, interaksi para penonton, yang mostly adalah internet user,
dalam beraktivitas di media sosial memberi dampak superdahsyat pada
perkembangan industri perfilman Indonesia. Artikel ini adalah oleh-oleh
dari Penghargaan Akademi Film Indonesia, yang malam penyerahan
penghargaannya sudah berlangsung pada 8 April lalu. Info lengkap tentang
penghargaan ini bisa dilihat di akademi.filmindonesia.or.id.
Film Terlaris 2012
Berikut ini adalah 10 film peringkat
teratas dari perolehan penonton tahun 2012, dapat dilihat dari judul
film dan jumlah penonton yang menontonnya sepanjang tahun.
10. Rumah Bekas Kuburan (280.897 penonton)
9. Perahu Kertas 2 (391.114 penonton)
8. Rumah Kentang (413.102 penonton)
7. Nenek Gayung (434.732 penonton)
6. Soegija (459.465 penonton)
5. Perahu Kertas (588.615 penonton)
4. Negeri 5 Menara (765.425 penonton)
3. The Raid (1.844.817 penonton)
2. 5Cm (2.387.236 penonton)
1. Habibie & Ainun (4.370.376 penonton)
Jenis Film Terbanyak Dibuat 2012
Jenis film yang disukai oleh Urbanesian
juga pasti beragam. Inilah jenis-jenis film yang paling banyak dibuat
sepanjang tahun 2012. Animasi (jumlah film 1), musikal (jumlah film 1),
laga (jumlah film 1), thriller (jumlah film 3), horor-komedi (jumlah
film 4), komedi (jumlah film 9), horor (jumlah film 19), dan drama
(jumlah film 46).
Cerita Asli vs. Adaptasi
Di tahun 2012 juga terjadi peningkatan
penonton pada film hasil adaptasi dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Padahal, jumlah penonton ini berbanding terbalik dengan jumlah film
adaptasi yang diproduksi tahun 2012. Dari 84 film komersil yang
diproduksi (diputar di bisokop), 69 di antaranya adalah film dari cerita
asli dan 15 film sisanya adalah adaptasi. Mungkin tahun-tahun ke depan,
film adaptasi bisa semakin banyak diproduksi ya.
Pesta Sutradara
Tahun 2012 juga jadi tahun produktif
untuk sutradara, baik yang sudah senior dengan wajah lama maupun
pendatang baru yang mulai menjamur dari jenis film omnibus. Jumlah
sutradara yang memproduksi film tahun 2012 ada 78 orang, dengan 36 orang
di antaranya merupakan debutan, alias tunas baru sineas Indonesia.
Terbaik Versi Akademi Film Indonesia
Berdasarkan fakta-fakta tersbut, dan
beragam penilaian yang tidak singkat, ada empat pemenang yang dipilih
Akademi Film Indonesia untuk memboyong Piala Jati Emas 2013 berdasarkan
karya mereka tahun lalu.
Film Terbaik: Postcards from the Zoo
Skenario Terbaik: Teddy Soeriaatmadja (untuk film Lovely Man)
Sutradara Terbaik: Teddy Soeriaatmadja (untuk film Lovely Man)
Film Terlaris: Habibie & Ainun
Skenario Terbaik: Teddy Soeriaatmadja (untuk film Lovely Man)
Sutradara Terbaik: Teddy Soeriaatmadja (untuk film Lovely Man)
Film Terlaris: Habibie & Ainun